Manado – Koordinator Komunitas Pemerhati Pariwisata (KOMPITA), Raymond Frans mengatakan, event pemilihan Nyong dan Nona Manado yang setiap tahun diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Manado lewat Dinas Pariwisata dan Kebudayaan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kota Manado, 14 Juli, sangat menyedot antusiasme yang begitu tinggi dari masyarakat Kota Manado khususnya para muda-mudi.
“Mereka penyandang gelar Nyong dan Nona Manado merupakan duta pariwisata yang mewakili Kota Manado dalam usaha dan upaya mempromosikan potensi pariwisata Kota Manado. Sosok Nyong dan Nona Manado yang kreatif, inovatif, percaya diri, berpengalaman, dan berjati diri. Hal itu juga ditunjang oleh penampilan yang simpatik yang diarahkan untuk menggapai terwujudnya generasi muda masa depan yang berkualitas, santun, dan berdedikasi dalam melestarikan budaya serta berperan aktif dalam promosi pariwisata Kota Manado,” ujar Raymond.
Raymond yang juga salah satu Wakil Ketua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Kota Manado menambahkan, ajang pemilihan Nyong dan Nona Manado tahun 2013 ini merupakan atraksi wisata Kota Manado yang bertujuan melestarikan budaya daerah sekaligus sebagai sarana untuk pengembangan potensi bakat, kreativitas dan kecerdasan para generasi muda guna menjadi figur yang dapat berperan dalam mempromosikan kekayaan seni, budaya, dan pariwisata serta menghilangkan citra sebagai pelengkap kegiatan atau pajangan saja.
“Sangat diharapkan para finalis Nyong dan Nona Manado 2013 nantinya dapat memiliki disiplin, dedikasi dan tanggung jawab yang tinggi untuk membantu pemerintah dalam hal ini Dinas Pariwisata dan Kebudayaan dalam memamerkan serta mempromosikan keanekaragaman kebudayaan daerah Kota Manado kepada para wisatawan baik wisatawan nusantara (Wisnu) maupun Wisatawan Mancanegara (Wisman),” tukasnya.
Sebagai duta pariwisata, maka Nyong Dan Nona Manado selain harus mampu mempromosikan dunia pariwisata Kota Manado tetapi juga harus mampu membantu pemerintah mengajak warga kota untuk menjaga budaya bersih, indah dan tertib yang akhirnya menghasilkan masyarakat yang bersih, bermoral, serta bermental baik. Di samping itu, diharapkan juga mampu menjadi inspirator dan motivator bagi generasi muda lainnya dalam menjalankan peran dan fungsinya di tengah-tengah kehidupan bermasyarakat. (*)
