NETTY PANTOW di rapat Ranperda BUMD, Senin
Manado – Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) diharapkan mampu menggerakkan roda perekonomian di Sulawesi Utara.
Anggota Pansus DPRD Sulut pembahasa Ranperda BUMD, Netty Agnes Pantow mempertanyakan cakupan kerja BUMD. Dikuatirkan BUMD melakukan monopoli.
“Berapa luas cakupan Perda BUMD nanti, apakah satu sektor ataukah semua sektor usaha,” ujar Netty Pantow pada rapat pembahasan Ranperda yang dipimpin Ketua Pansus Teddy Kumaat.
Asisten II bidang Ekonomi dan Pembangunan Setdaprov Sulut, Drs. Sanny Parengkuan mengatakan, Perda bersifat umum, yang khusus nanti dijelaskan melalui akte notaris.
“Yang strategis KEK, tol Manado-Bitung, juga industri strategis lainnya. Selain untuk program-program berjalan baik juga mengawasi proyek-proyek berjalan baik,” terang Parengkuan. (jerrypalohoon)