Tim SAR melakukan pencarian terhadap korban.
Minut, BeritaManado.com – Kembali, seorang nelayan bernama Ali Darui (50) asal Desa Maen Kecamatan Likupang Timur dilaporkan hilang setelah melaut sejak Sabtu 6 Juli 2019 pukul 17.00 Wita.
Korban terakhir terlihat mengenakan pakaian berwarna abu-abu dan menggunakan perahu warna biru dengan mesin ketinting.
Sayangnya, sejak pamit melaut, korban tak kunjung pulang.
Keluarga pun melaporkan kejadian ini kepada pihak Basarnas Manado, Senin (8/7/2019).
“Basarnas Manado menerima laporan bahwa seorang nelayan hilang di perairan Likupang. Tim kemudian diturunkan untuk mencari korban,” ujar Kakansar Manado Gede Darmada melalui humas Feri Ariyanto, Selasa (9/7/2019).
Feri menjelaskan, pada proses pencarian Senin (8/7/2019) pukul 11.55 Wita tim rescue serta KM SAR Bima Sena berangkat dan tiba di lokasi pada pukul 12.25 Wita kemudian langsung melakukan koordinasi dengan unsur yang terlibat dalam pencarian, bersama Polair Polres Minut, Polsek Likupang serta masyarakat dan keluarga korban.
“Tim melakukan pencarian sesuai koordinat hingga menyisir sepanjang pantai Pulisan tapi belum berhasil menemukan tanda-tanda dan perahu korban,” ujarnya.
Memasuki hari kedua pencarian Selasa (9/7/2019), Tim SAR melanjutkan pencarian sejak pagi dengan menggunakan rubber boat 6 orang model 25 PK dan speed boat dari keluarga korban.
“Sampai sekarang tim masih terus melakukan pencarian mengingat cuaca di lokasi cerah,” tutup Feri.
(Finda Muhtar)