Bitung – Berbicara masalah pelestarian budaya dan lingkungan, Muarits Mantiri merekomendasikan Negeri Danowudu Kecamatan Ranowulu sebagai tempat belajar.
Mengingat Negeri Danowudu berhasil menjaga dan melestarikan budaya serta hidup berdampingan dengan alam lewat menjaga lingkungan turuntemurun.
“Saya berpendapat wajib bagi kita untuk melestarikan budaya sebagai kekuatan kearifan lokal dan itu telah ditunjukkan warga Negeri Danowudu,” kata Mantiri, Minggu (12/5) ketika menghadiri acara puncak 105 tahun Negeri Danowudu.
Menurut Ketua DPC PDIP Kota Bitung ini, warga Negeri Danowudu sangat konsen terhadap melestarikan budaya dan lingkungan. Dan hal positif itu perlu mendapat tempat melalui mendukung festival-fertival budaya sebagaimana yang digelar masyarakat Danowudu.
“Karena dengan turut mensuport kegiatan ini pertanda perhatian serius terhadap pengakuan budaya Minahasa yang masih mengakar di Kota Bitung ini yang merupakan tanah Minahasa,” kata Wakil Ketua DPRD ini.
Kendati menurutnya, di Kota Bitung banyaknya latar belakang budaya yang berbeda namun itu harus tetap dijaga seperti yang telah ditunjukkan Negeri Danowudu.
“Karena tanpa budaya kita kehilangan arah dalam pembangunan. Budaya akan mengisi nilai-nilai kearifan terhadap hasil-hal pembangunan.(enk)