Manado – Alunan musik bambu ternyata mampu memukau para turis Tiongkok hingga para tamu lokal yang berkunjung ke Manado, Sulawesi Utara
Sejumlah wisatawan yang sedang mengunjungi Hotel Peninsula Manado dibuat kagum dan terpukau dengan permainan musik bambu tersebut. Padahal di Tiongkok bambu sangat banyak dijumpai, namun agak berbeda bila bambu dijadikan alat musik.
Bukan hanya turis tiongkok saja yang kagum dengan musik bambu, ditempat yang sama puluhan peserta Forum konsultasi regional produk domestik regional bruto se- Sulawesi, Maluku dan Papua (Konreg PDRB Sulampua) juga terpukau dengan tampilan musik bambu tersebut.
Satu per satu mereka pun ikut berbincang tentang alat musik bambu tradisional Sulawesi Utara itu. Bahkan sangking asiknya mendengar alunan musik, para pesertapun tidak memperbolehkan pemai musik untuk pulang.
“Jangan dulu pulang, tambah dulu lagunya,” teriak para peserta yang menikmati alunan musik tersebut.
Sambutan tepuk tangan meriahpun diberikan saat para pemain musik bambu memainkan alat musik tradisional ini. Sayang sekali musik seperti ini sudah mulai jarang terlihat. (Rizath Polii)