Manado – Mewakili Walikota Manado, pada Senin (19/8/2016) kemarin di Swissbell Hotel Maleosan, Wakil Walikota Manado Mor Dominus Bastiaan menghadiri pembukaan pembahasan pleno penyusunan Rencana pencegahan dan peningkatan kualitas pemukiman kumuh perkotaan (RP2KPKP) tahun 2016 oleh Kementerian Pekerjaan Umum.
Dalam sambutannya, Mor Bastiaan mengatakan, 14.2 persen luas daerah di Manado diperuntukkan bagi pemukiman, sedangkan untuk pemukiman kumuh terbilang sedikit.
“Luas daerah kota Manado 15.276 ha dan 226,35 yang artinya 14.2 persen peruntukkan wilayah untuk pemukiman, untuk pemukiman kumuh sendiri hanya sedikit, karena tingkat kemiskinan kita untuk Sulawesi Utara, Manado paling rendah,” ujar Mor.
Usai pelaksanaan pembukaan, kepada BeritaManado.com, Mor Bastiaan mengatakan, untuk masalah di daerah pemukiman yaitu sampah dan air bersih, pemerintah kota sedang berupaya agar solusi sementara yang diberlakukan saat ini dapat berdampak positif.
“Meski pemukiman kumuh sedikit, tapi tentu tetap akan diperhatikan. Untuk kawasan pemukiman, soal sampah ada penambahan pengadaan kendaraan pengangkut sampah dan untuk air bersih di daerah Bunaken sedang dalam proses, terutama penyambungan pipa ke masyarakat,” tambahnya. (srisurya)