Ratahan – Pemkab Minahasa Tenggara (Mitra) terus memberikan perhatian terhadap sektor pertanian dengan mengembangkan sejumlah komoditi. Setelah sukses dengan peningkatan produksi beras, serta sejumlah program seperti Gerakan Tanam Padi (Gentadi) 4, kini Kabupaten Mitra menjadi percontohan dan lokasi Demonstrasi Pertanian (DemFarm) padi sawah Varietas Inpari 9 oleh Badan Koordinasi Penyuluh Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan (Bakorluh) Sulut.
Lokasinya di kawasan perkebunan Desa Esandom dengan luas mencapai 1,5 hektar. Sebagai gerakan dimulainya program tersebut, dilakukan penanaman perdana padi oleh Bupati Mitra Telly Tjanggulung dan kepala Bakorluh Sulut Ir Frits Kaunang pada Selasa lalu.
Bupati lebih dulu menancapkan bibit padi ke sawah, diikuti Kepala Bakorluh, selanjutnya diikuti para petani. Penanaman ini pertanda telah dimulainya kegiatan DemFarm di Esandom, Kecamatan Tombatu Timur.
Bupati melalui Kabag Humas dan Protokol Setdakab Drs Esra W Sengkey MSi
didampingi Kepala Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan (BP4K) Herman Kosakoy SE mengatakan, DenFarm ini kegiatannya disalurkan oleh Dekonsentrasi melalui Bakorluh Sulut.
Bentuknya bukan berupa dana, tapi bibit, pupuk, obat-obatan atau Saprodi. Bantuan diberikan pemerintah pusat untuk mendukung kegiatan penyuluhan di daerah, salah satunya DenFarm. “Tentu terima kasih karena telah memilih Kabupaten Mitra sebagai lokasi penyelenggaran kegiatan DenFarm,” ucap Sengkey.(Dul)