(Pembangunan Panggung dan Teather Pelaksanaan Festival Benlak di Lokasi Wisata Pantai Lakban Ratatotok.(foto diambil beberapa waktu lalu)
Ratahan – Jika tidak ada perubahan jadwal, puncak pelaksanaan festival Bentenan Lakban (Benlak) di Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) tinggal sebulan lebih akan dilaksanakan. Hanya saja, persiapan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Mitra dalam melaksankan festival iniu jauh dari apa yang diharapkan.
Tak hanya panggung dan teather yang dibangun di pusat pelaksanaan acara tepatnya pantai Lakban Ratatotok belum rampung, kegiatan ini juga oleh warga dinilai kurang bergaung. Jangankan di luar Mitra, di dalam Mitra pun banyak warga mengaku tidak tahu akan kegiatan Festival Benlak tersebut.
“Disayangkan iven sebesar itu tapi kurang dipromosikan. Padahal anggarannya cukup besar. Kalo seperti ini, maka Festival Benlak tidak akan memberikan dampak balik untuk pariwisata Mitra,” ujar tokoh masyarakat Ratatotok Hi Kasim Malolonto kepada BeritaManado.com, Jumat (10/10/2014).
Menurutnya, agar iven ini dikenal luas baik nasional maupun interanasional, sebisanya promosi harus tembus hingga ke luar negeri. “Jangan hanya publikasikan lewat baliho, manfaatkan kecanggihan tehnologi dengan mempromosikan lewat media online termasuk jejaring sosial lainnya,” kata dia.
Lanjut Malolonto, jika langkah ini dilakukan pasti festival Benlak akan menarik perhatian wisatawan baik lokal, nasional dan internasional. “Mengapa itu penting, karena wistawan mancanegara kebanyakan melihat objek dan potensi wisata melalui webside termasuk pemberitaan media online dan media sosial lainnya,” tukasnya. (rulandsandag)