Amurang—Tahun 2012 ini, Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Minahasa Selatan sangat minim dana. Bahkan, kalau mau jujur hampir tak ada sama sekali. Tetapi, BNK Minsel tetap eksis dari program nasional maupun daerah.
Kepala Pelaksana Harian Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Minsel Drs Djemy Robot mengakui hal diatas. ‘’Memang, instansinya sangat kurang dana. Hampir-hampir tak bisa menjalankan semua program yang ada. Baik program nasional maupun pusat. Tetapi, sampai akan berakhirnya tahun anggaran 2012 semua program berjalan dengan baik,’’ ujar Robot.
Lanjut kata Robot, pada prinsipnya pihaknya melakukan sosialisasi kepada masyarakat, sekolah maupun PNS sendiri. Sebab, program BNK hanya untuk menyampaikan maksud-maksud yang baik. Dengan demikian, warga Minsel pun harus melihat apa yang terbaik untuk menindaklanjuti Minsel kedepan.
‘’Sedangkan, soal statusnya. BNK disemua kabupaten/kota di Indonesia baru akan selesai tahun 2015 mendatang. Sebab, BNK mengacu pada peraturan Kepala BNN No: PER/04/V/2010/BNN tentang Organisasi dan Tata Kerja (OTK) BNN Provinsi dan BNN Kabupaten/Kota,’’ ungkapnya. (and)