Langowan – Minggu Palma dalam tradisi Gereja Katolik bukanlah sekedar perayaan liturgis, namun merupakan bagian integral dari perjalanan sengsara Yesus Kristus sebelum mati di kayu salib. Penghayatan tersebut terlihat dari semangat umat mulai dari anak-anak hingga orang dewasa pada perayaan Minggu Palma di Paroki St. Petrus Langowan, Minggu (29/3/2015).
Perayaan tersebut diawali dengan pemberkatan daun palma yang dilaksanakan di Kompleks Panti Asuhan Melania Langowan. Selanjutnya dibagi-bagikan kepada seluruh umat yang mengikuti prosesi menuju gedung gereja.
Pastor Noldy Karamoy Pr dalam khotbah saat pemberkatan daun palma dan dalam perayaan ekaristi mengajak seluruh umat untuk menghayati secara mendalam pengorbanan Yesus selama pekan sengsara ini dengan cara-cara yang sudah ditetapkan oleh gereja.
“Selama pekan ini umat hendaknya memusatkan perhatian dan sikap hidup setiap hari pada hal-hal yang merupakan aktualisasi iman kepada sesama sebagai wujud penghayatan terhadap hidup dan pengorbanan Yesus dalam menebus dosa-dosa manusia,” ungkap Karamoy. (frangkiwullur)