Manado – Pelaksanaan ibadah Natal di GMIM Betani Sindulang, Kelurahan Sindulang I, berjalan dengan hikmat. Saat menyampaikan khotbah, Pdt Jimmy Suatan STh, mengingatkan pentingnya menjaga hubungan manusia dengan penciptanya, dan mengingatkan jemaat perihal tenggang rasa.
“Penting sebagai hamba Allah, kita menyukuri segala bentuk hikmat yang diberikan. Untuk itu dihari yang mulia ini mari kita tunduk pada perintah Allah, sembari menjaga kerukunan dan saling menghormati antar sesama anak Allah,” ungkap Suatan di hadapan ratusan jemaat.
Menariknya, meski GMIM Betani Sindulang belum selesai proses pembangunan gedungnya, namun suasana khusuk terlihat dirasakan para jemaat.
GMIM Betani Sindulang-Singkil yang memiliki 27 kolom itu, menurut penuturan salah satu anggota Polsek Singkil, Panjaitan, bahwa kondisi keamanan dilokasi tersebut begitu dirasakan masyarakat.
“Memang sejak malam kita siaga di sini, walau hanya dua polisi yang diturunkan. Mulai pagi tadi kondisi keamanan di seputaran kawasan gereja ini terjaga, dan jemaat pun terlihat aman mengikuti prosesi ibadah,” ungkap Panjaitan.
Sementara itu, Roy Mamahit, salah satu anggota jemaat ketika ditanya menyangkut keamanan Natal mengungkapkan terimakasih pada semua eleman masyarakat yang turut menjaga keamanan.
“Di sini sangat aman, syukurlah karena kesadaran masyarakat Kota Manado tentang kerukunan umat beragama begitu kuat. Saya mengucapkan terimakasih atas kerjasama semua pihak yang turut mendorong sehingga kondisi aman terus terjaga,” papar Roy yang juga adalah warga Sindulang itu.(amc)
