Manado – Saat ini seluruh partai politik peserta Pemilu tengah melakukan berbagai persiapan menghadapi pemilihan calon legislatif (Pilcaleg) DPD RI, DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kab/kota. Dan para Caleg yang dicalonkan terdapat sejumlah legislator inkamben yang kembali dicalonkan partai pengusungnya untuk periode 2014-2019 kedepan.
Meskipun begitu, para legislator ini diharapkan tidak melupakan tugasnya dalam memperjuangkan aspirasi rakyat, di masa-masa menjelang pilcaleg ini.
Karena sebagai wakil rakyat yang jabatannya berakhir pada bulan September 2014 mendatang, masih memiliki tugas dan tanggungjawab yang melekat di pundak setiap legsilator. Bahkan ini menjadi saat-saat penting untuk penilaian para pemilih.
“Para caleg pastinya sudah mulai turun menyebar janji dan visi misi 5 tahun kedepan. Untuk Caleg inkamben khususnya, masih memiliki kontrak politik dengan masyarakat, menjelang masa tugasnya berakhir di bulan September. Jadi, sangat diharapkan tetap menjalankan tugasnya yang saat ini diembannya. Jangan sampai, karena disibukkan mencari dukungan, agenda kegiatan maupun pembahasan yang diagendakan mulai ditinggalkan,” tandas Terry Umboh, pengamat kinerja lembaga DPRD Kota Manado.
Lanjut dikatakan Umboh, kinerja para Legislator saat ini terus dinilai. Apalagi, Legislator yang kembali ikut Pilcaleg. Karena disisa waktu menjabat, para Caleg inkamben menjadi perhatian utama masyarakat.
“Ada pribahasa mengatakan, nila setitik merusak susu sebelanga. Pribahasa ini jangan sampai berlaku bagi para Caleg inkamben. Di tahun-tahun kemarin fokus memperjuangkan aspirasi rakyat, karena disibukkan pencalonan akhirnya melupakan kewajibannya. Dan hal itu pastinya akan merusak kepercayaan warga. Apalagi, saya lihat, media terus memantau kinerja dari Caleg inkamben,” tandas Umboh yang kerap mengkritisi kinerja buruk penghuni gedung Tikala itu. (leriandokambey)