Manado – Menjelang malam takbiran sebagai tanda perayaan hari kemenangan bagi umat Islam, Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kota Manado meminta agar para jamaah melaksanakan malam takbiran di Masjid-Masjid dan tidak dilakukan pawai.
Pernyataan tersebut ditegaskan Komandan Satuan Koordinasi Cabang (Satkorcab) Banser Manado, Michael Djamal. Menurutnya, mencermati pengalaman beberapa tahun terakhir, pelaksanaan malam takbiran tidak mencerminkan nilai-nilai Islami.
“Beberapa tahun ini kami menilai, beberapa tindakan yang dilakukan peserta malam takbiran yang kami dapati seperti dari sisi berpakaian tidak menunjukan nilai-nilai Islami, sering didapati sudah mengkonsumsi miras, berlalu lintas tidak tertib, anak-anak naik sampai di bagian atap mobil, dan lagu yang diputar lagu disko,” beber Komandan Djamal.
Terkait hal itu, pria bertubuh tegap ini menyarankan kepada seluruh tokoh agama dan imam-imam sebaiknya mengajak jamaahnya untuk takbiran di Masjid.
“Sebaiknya bertakbir saja di Masjid-Masjid. Supaya nilai-nilai Islami tercermin. Ini harapan kami dari Banser Manado,” ungkap Komandan Djamal. (leriandokambey)