Manado – KPU RI telah memperingatkan dualisme kepemimpinan di DPP Partai Golkar yang tidak selesai dapat berakibat partai beringin ini tidak bisa mengikuti Pilkada serentak tahun 2015.
Wakil ketua DPD I PG Sulut Raski Mokodompit menilai tarik-menarik kubu Aburizal Bakrie dan Agung Laksono merupakan dinamika internal partai. Meski demikian dia berharap perseteruan segera diakhiri agar tidak berdampak jauh bagi kader Golkar di daerah.
“Intinya mereka berdua punya misi yang sama yaitu untuk memajukan dan membesarkan partai. Saya sebagai kader partai berharap agar perseteruan ini cepat selesai dan partai bisa melanjutkan program – program ke depan. Apalagi dalam waktu dekat tahapan Pilkada akan segera dimulai”, imbau anggota Komisi 1 DPRD Sulut ini.
Sebelumnya KPU pusat telah memperingatkan jika kisruh DPP Partai Golkar diselesaikan melalui jalur pengadilan akan memakan waktu lama yang berdampak negatif pada keikutsertaan kader Golkar di Pilkada.
KPU menyarankan kisruh DPP Golkar diselesaikan melalui jalan damai atau islah. (jerrypalohoon)