Manado, BeritaManado.com — Rapat paripurna DPRD dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-59 Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) yang dipimpin Ketua DPRD Provinsi Sulut Fransiscus Andi Silangen mengajak masyarakat untuk kembali mengenang perjuangan para leluhur Sulut.
Ketua DPRD Fransiscus Andi Silangen mengungkapkan bahwa, bentangan sejarah berdirinya Provinsi Sulawesi Utara sebagai bagian integral dari negara kesatuan republik indonesia, sebagian besarnya meninggalkan cerita indah tentang peran strategis anak bangsa dari daerah Sulawesi Utara sejak bumi nusantara berdiri sebagai sebuah negara bangsa.
“Tak terbantahkan andil besar Dr.G.S.S.J. Samratulangi, Mr. A. A. Maramis, Arnold Mononutu, dan sejumlah anak negeri Minahasa, Sangihe, dan Bolaang Mongondow yang silih berganti mengisi panggung pengabdian bagi kejayaan negara kesatuan republik indonesia tercinta,” ungkap Fransiscus Sabtu, (23/9/2023) dalam rapat paripurna DPRD.
Lanjut Fransiscus, lepas dari berbagai persepsi berkenaan dengan fakta sejarah Permesta (Perjuangan rakyat semesta) yang digagas oleh tokoh-tokoh Minahasa dengan semangat nasionalisme yang tinggi, tidak dapat dipungkiri bahwa perjuangan rakyat Sulawesi termasuk didalamnya rakyat Sulawesi Utara yang intinya mendorong pemerintah supaya memperhatikan pembangunan negeri secara menyeluruh, yang pada saat itu pemerintah hanya fokus pada pembangunan di pulau jawa, merupakan embrio lahirnya era reformasi dan otonomi daerah yang dinikmati saat ini, yang dalam praktek kehidupan berbangsa dan bernegara merupakan hal yang ideal bagi sebuah bangsa besar yang dibangun dari berbagai perbedaan latar belakang.
“Peran luhur leluhur kita ini lah yang kiranya akan menginspirasi dan memotivasi pemerintah dan segenap komponen masyarakat Sulawesi Utara untuk melanjutkan karya pembangunan bagi peningkatan kesejahteraan asyarakat, dari Miangas sampai Tontulow Pinagoluman,” jelas Ketua DPRD Sulut.
Perjalanan panjang daerah Sulawesi utara hingga tiba di usia yang ke-59 tahun, dengan berbagai kemajuan dan keberhasilan tentu tidak lepas dari beragam upaya dan kerja keras pemimpin-pemimpin daerah sebelumnya yang didukung oleh segenap komponen masyarakat.
(Erdysep Dirangga)
