Airmadidi – Berhati-hatilah dengan modus menggunakan nama Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) maupun Organisasi Masyarakat (Ormas) yang tak jelas demi kepentingan pribadi.
Seperti peristiwa yang terjadi di Minahasa Utara (Minut) pekan lalu, dimana ada sejumlah orang tak dikenal berani menggunakan dan mencatut nama LSM Gerakan Indonesia Anti Korupsi (GIAK).
kejadian tersebut sontak saja membuat geram Ketua DPP Harian GIAK sekaligus Ketua DPD Sulawesi Utara (Sulut) Dr Jerry Massie Ph.D.
“Anggota saya Jhon Sela kebetulan berada di Minut dan secara kebetulan dia menyambangi Kadis Pertanian, Peternakan dan Perkebunan Minahasa Utara, Ir Wangke Karundeng, namun ada yang janggal dimana ada beberapa orang datang membawa nama ormas kami,” jelas Massie melalui pesan BBM kepada BeritaManado.com, Senin (28/3/2016).
Lanjut Massie, dalam waktu dekat ini pihaknya akan melaporkan nama-nama yang sudah dikantongi yang mencatut LSM GIAK.
Namun mengherankan jelas Massie, ketika Jhon Sela hendak meminta kop surat dan bukti nama-nama oknum yang datang, sang Kadis Wangke Karundeng tak mau memberikan.
Pihak kepolisian harus menelusuri ada apa hingga Kadis tak memberikannya, dugaan kuat ada sesuatu permainan kotor yang sengaja ditutup-tutupi oleh sang Kadis.
“Bagi saya ada sesuatu yang tak beres, sehingga anggota LSM GIAK illegal ini datang bertemu Kadis, saya menduga mereka akan memeras, barangkali ada kasus, atau kartu As yang ada pada mereka,” pungkas Massie. (jerrypalohoon)