
Manado – Meningkatkan kunjungan wisata di provinsi Sulawesi Utara khususnya kota Manado, Pemkot Manado menggelar iven Manado Fiesta 2017.
Kegiatan berlangsung 1 hingga 10 September 2017. Sabtu (2/9/2017) hari ini, dilaksanakan Carnaval Manado Fiesta yang dipusatkan di Boulevard II setelah pada Jumat (1/9/2017) kemarin, dilaksanakan pawai mulai dari Boulevard II dan selesai di God Bless Park Boulevard I.
Pelaksanaan ivent Manado Fiesta berdampak kemacetan luar biasa di kota Manado. Terpantau BeritaManado.com, Sabtu hari ini terjadi kemacetan parah di hampir semua ruas utama.
Pemerhati kota, Kiki Sanger, menilai pelaksanaan Manado Fiesta tidak terlalu memberi dampak positif meningkatkan kunjungan wisatawan disebabkan kondisi lalulintas macet parah kurang memberi akses bagi wisatawan.
“Sebesar apapun kegiatan digelar jika akses ke lokasi kegiatan sulit maka kurang memberi dampak pada peningkatan kunjungan wisatawan. Kegiatan Manado Fiesta hanya seperti pesta rakyat,” ujar Kiki Sanger kepada BeritaManado.com, Sabtu (2/9/2017).
Dia mengusulkan kepada pemerintah terutama Pemkot Manado melakukan kajian tuntas terkait kondisi lalulintas semakin macet yang sangat menghambat aktivitas masyarakat termasuk pada pagelaran kegiatan-kegiatan pariwisata.
“Telah banyak usul dari akademisi ataupun pengamat lalulintas untuk dilakukan sistem ganjil genap salah-satu cara mengurai kemacetan tapi hingga kini belum ditanggapi pemerintah, atau mungkin ada cara lain mengurai kemacetan tapi tidak dilakukan. Sayang sekali, iven sebesar Manado Fiesta justru terhalangi oleh kondisi lalulintas tidak memadai yang mengurangi akses masyarakat maupun wisatawan untuk menyaksikan,” tukas Kiki Sanger. (JerryPalohoon)