Manado, BeritaManado.com — Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut B. Panjaitan didampingi Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey dan Komandan Lantamal VIII beserta delegasi Menteri negara-negara sahabat, mengunjungi Pulau Bunaken disela-sela agenda kegiatan Archipelagic and States (AIS) Forum 2019 di Manado.
Kepala Balai Taman Nasional Bunaken (TNB), Farianna Prabandari turut hadir dalam kunjungan pada Kamis (31/10/2019).
Dalam kesempatan ini, Farianna Prabandari menerangkan tentang potensi ekowisata wisata bahari serta pengembangan wisata alam yang ada di TNB, termasuk pelibatan pihak Pemerintah Daerah, Perguruan Tinggi serta masyarakat.
“Sebagaimana Peraturan Presiden (Perpres) RI nomor 56 tahun 2019, untuk mendukung pariwisata, kami pihak TNB mengembangkan potensi wisata di Pulau Mantehage melalui Mangrove Park dan jalur pendakian di Pulau Manado Tua,” kata Farianna Prabandari.
Dikatakannya, interkoneksi wisata alam di TNB dari kegiatan selam dan snorkelling dengan wisata daratan diharapkan akan mampu meningkatkan peran masyarakat dalam mendapatkan manfaat dan peningkatan kapasitas dari kegiatan wisata, serta para pihak seperti Pemerintah Daerah untuk pengembangan ekonomi berkelanjutan dan pelaku usaha dari aspek branding.
“Peluang-peluang pengembangan potensi wisata alam di TNB akan memberikan nilai tambah dan pengakuan keunggulan destinasi wisata yang unik dan spesifik di Sulut,” tutur Farianna Prabandari.
Setelah menanyakan terkait hal-hal yang dibutuhkan dalam pengembangan potensi wisata, Menko Maritim dan Investasi Luhut Panjaitan, langsung menghubungi Kementerian terkait untuk pemenuhannya.
Terlihat rasa takjub dan apresiasi rombongan saat melihat keindahan bawah laut, dengan menaiki Subsea di area Likuan I dan Likuan II divespot perairan Pulau Bunaken. Rombongan sebelumnya singgah di Pantai Liang dan makan siang bersama di OASIS Dive Resort.
(***/TamuraWatung)
