Manado – Menjelang hari raya Idul Fitri, pemerintah melalui SKPD terkait harus pro aktif menjamin ketersediaan sembilan bahan pokok (sembako) serta mengantisipasi fenomena sosial lainnya.
Dikatakan tokoh masyarakat, Pdt Lucky Rumopa, pejabat jangan terjebak dengan isu rolling yang berakibat terkuras waktu, hanya mementingkan pencitraan diri.
“Para Kadis diharapkan proaktif terhadap fenomena sosial, bekerja memberi rasa aman dalam kehidupan masyarakat baik fenomena vaksin palsu maupun kondisi masyarakat persiapan menyambut lebaran dari sisi keamanan dan harga sembako, jangan terjebak pada issu rolling,” jelas Pdt Lucky Rumopa kepada BeritaManado.com melalui pesan BBM, Kamis (30/6/2016).
Lanjut Rumopa, banyak pejabat lebih takut kehilangan jabatan daripada takut pekerjaannya tidak tuntas.
Masyarakat sekarang tidak seperti dulu bisa dimanipulasi. Kinerja pejabat terus dimonitor oleh masyarakat.
“Pemerintahan OD-SK harus dikawal dengan semangat kebersamaan. Mengingat sekarang pemerintah tidak melakukan program angin-anginan hanya bermain di wacana indah tapi sekarang lebih pada tindakan nyata yang harus dirasakan dampaknya bagi masyarakat. Nah, mewujudkan program-program OD-SK butuh dukungan pejabat-pejabat SKPD,” pungkas Rumopa.
(jerrypalohoon)