Tomohon, BeritaManado.com – Hujan yang mengguyur hampir semua wilayah di Sulawesi Utara (Sulut), Senin (10/10/2022), menelan korban.
Seorang petani tertimbun longsor pada musibah yang terjadi di perkebunan Kelurahan Rurukan, Kecamatan Tomohon Timur, Tomohon, Sulawesi Utara.
Korban bernama Magdalena Palid (62), awalnya sedang berteduh di gubuk.
Tak diduga, tebing setinggi kurang lebih 7 meter yang berada di belakang gubuk, malah longsor dan menimpah korban.
“Korban dan anaknya sedang bertani. Lalu korban berteduh di gubuk untuk istirahat mengingat sedang hujan. Kejadian itu sekitar jam 12.30 WITA, saat korban sedang tertidur,” ujar Kepala Kantor SAR Manado Monce Brury dalam keterangan pers, Senin sore.
Lanjut Monce, usai menerima laporan, Basarnas Manado langsung memerintahkan personil 1 tim rescue agar mempersiapkan peralatan untuk bergerak ke lokasi kejadian.
Hingga malam ini tim SAR gabungan seperti, Basarnas, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tomohon, pemadam kebakaran, keluarga korban dan masyarakat setempat masih melakukan pencarian korban.
“Tim SAR gabungan bekerja secara berhati-hati mengingat lokasi kejadian tanah nya sangat labil, tim SAR gabungan kesulitan mengingat longsoran di lokasi banyak bebatuan. Saya mengingatkan agar tim yang terlibat di lokasi saling memperhatikan di sekeliling longsoran di karenakan tanah sangat labil,” tambah Monce Brury sambil mengapresiasi kepada masyarakat setempat yang ikut membantu melakukan evakuasi korban.
(Finda Muhtar)
