Lomban ketika mengalungkan tanda peserta lomban lintas alam KPA Tishan Kota Bitung
Bitung – Wakil Walikota Bitung, Max Lomban mengingatkan masyarakat terutama generasi muda soal habitat salah satu satwa edemik Sulut, Macaca Nigra atau dikenal dengan sebutan Yaki yang kini ada diambang kepunahan.
“Kita menyebutnya Yaki panta merah, tapi tak banyak yang tahu jika populasi mereka saat ini ada diambang kepunahan karena aksi perburuan,” kata Lomban ketika membuka lomba lintas alam yang digelar KPA Tishan Kota Bitung di Kantor Lurah Girian Weru Dua, Sabtu (8/8/2015).
Lomban mengharapkan, penyelamatan Yaki menjadi perhatian generasi muda Kota Bitung, terutama para pecinta alam yang tergabung dalam berbagai organisasi kepecintaalaman. Karena peran Yaki dalam menjaga keseimbangan hutan di wilayah Kota Bitung sangat besar, sehingga populasinya harus dijaga.
“Mungkin kalau ada opa atau om atau saudara yang masih menjadikan Yaki sebagai santapan, tugas kita untuk mengingatkan dan memberi pengertian soal populasi Yaki yang kian memprihatinkan,” katanya.
Selain mengingatkan soal penyelamatan Yaki, dihadapan ratusan peserta lomba lintas alam yang berasal dari berbagai organisasi pecinta alam se-Sulut, Lomban juga menyatakan sangat mendukung kegiatan-kegiatan menjaga lingkungan serta kegiatan-kegiatan pecinta alam.(abinenobm)
