Manado, BeritaManado.com — Saat pandemi COVID-19 melumpuhkan perekonomian bangsa, ormas adat Laskar Manguni Indonesia (LMI) hadir melakukan aksi kemanusiaan.
Lewat komando Tonaas Wangko (TW) Hanny Pantouw, para pengurus LMI gotong-royong memberikan 1.000 paket sembako di depan kawasan Manado Town Square (Mantos 1), Sabtu (9/5/2020).
“Ada dua kegiatan terlaksana hari ini, pertama membantu program pemerintah, kedua menyalurkan sedikit berkat kepada masyarakat,” kata Hanny Pantouw kepada BeritaManado.com.
Hanny Pantouw paham bantuan tersebut hanya memenuhi kebutuhan masyarakat beberapa hari saja.
“Tetapi secara psikologis, minimal para menerima tahu ada yang peduli,” ujarnya.
Menurut dia, berapa pun banyaknya bantuan pemerintah, pasti ada saja warga terdampak tidak kebagian.
“Nah, di saat itu kami ambil bagian. Walau tidak seberapa, bantuan kami akan dirasakan bermanfaat, apalagi bagi mereka yang belum menerima,” bebernya.
Ia menuturkan jika aksi serupa akan terus berlanjut di Minahasa Utara, Bitung, Tomohon, Minahasa dan Minahasa Selatan pekan mendatang.
Untuk sumber bantuan, lanjut Pantouw, berasal dari uluran tangan beberapa pengurus LMI diantaranya Melky Pangemanan, Jurani Rurubua, Rocky Wowor dan Wenny Lumentut.
“Mereka selain anggota dewan juga tergabung sebagai pengurus Laskar Manguni Indonesia. Ini akan menjadi pandangan positif dari masyarakat bahwa ormas juga ikut peduli,” kata Pantouw.
Dirinya berharap aksi ini bisa menginspirasi kalangan lain untuk melakukan hal sama.
Meskipun praktiknya harus berhadapan dengan orang banyak.
“Yang penting tetap mengikuti protokol kesehatan yang dianjurkan,” katanya.
Tonaas Hanny turut menyinggung membludaknya penerima bantuan yang antri meski sudah dibatasi.
“Perlu kita pahami betapa susahnya medan pembagian bantuan. Semua pasti ada risiko,” tegasnya.
Diketahui, Hanny telah memberikan paket sembako kepada jurnalis, ojek online dan sopir miktrolet belum lama ini dengan komposisi satu rak telur, 5 kilogram beras dan mie instan.
(BennyManoppo)