Manado – Genap sepekan bencana banjir bandang dan tanah longsor melandao Kota Manado. Hingga kini proses pemberihan pasca bencana terus dilakukan berbagai pihak, termasuk di gedung-gedung perkantoran.
Salah satunya, kantor DPRD Kota Manado yang ikut terenbam banjir. Akibatnya, para wakil rakyat belum bisa menempati kantornya, disebabkan seluruh fasilitas termasuk ruangan belum dapat digunakan.
“Selain lantai dua, ruangan komisi dan ruangan sekretariatan belum bisa dipakai. Semuanya direndam lumpur dan sementara dilakukan pembersihan,” tutur Danny Mandagie, Sekretaris DPRD Manado.
Menurutnya, sebagian besar peralatan kantor rusak karena terendam air, sehingga kursi dan meja termasuk aset yang rusak. Jadi, para legislator belum bisa memanfaatkan kantor ini, termasuk fasilitasnya.
“Banyak fasilitas kantor yang rusak. Kalau anggota dewan datang, mau duduk dimana. Sedangkan ruangan kantor butuh beberapa hari untuk dibersihkan. Secapatnya akan dilakukan pengadaan fasilitas baru, setelah laporan seluruh aset dilaporkan ke pemerintah kota,” tandas Mandagie. (Leriando Kambey)