
Amurang—Aksi demo Aliansi Reformasi Peduli Masyarakat Minsel (ARPMM) pekan kemarin di Pemkab Minsel mendapat kecamatan sejumlah elemen warga Minsel. Bahkan, anggota DPRD Minsel pun angkat suara soal demo tersebut.
Sekretaris Fraksi Partai Golkar (FPG) DPRD Minsel, Karel H Lakoy ketika menghubungi media ini tadi mengatakan. Rasa empati atas demo ARPMM tersebut. Bahkan, demo yang dikomandani Drs Arie Pasla Cs tersebut sudah ditunggangi berbagai kalangan.
‘’Maka dari itu, saya mendukung kalau Pemkab Minsel menempuh jalur hukum atas demo tersebut. Sebab, menurutnya demo ARPMM wajar. Tapi, apakah bila sudah menjurus anarkis itu baik adanya. Oleh sebab itu, saya mendukung Pemkab Minsel melakukan proses hukum atas ARPMM dimaksud,’’ ujar Lakoy dengan nada keras.
Kata Lakoy lagi, bahwa demo ARPMM itu harus diselesaikan lewat proses hukum. Tambah Lakoy, demo dimanapun itu hal yang wajar dalam menyampaikan aspirasinya. Namun, kalau sudah disertai dengan tindakan anarkis tentunya hal tersebut sudah menyalahi aturan.
‘’Tentunya, sangat-sangat wajarn kalau Pemkab Minseln melakukan upaya hukum. Dan dalam penyelesaian masalah ini, pihaknya sangat mendukung. Apalagi, dalam orasi tersebut sudah ada yang menyinggung privasi keluarga ibu bupati Tetty Paruntu,’’ tegasnya.
Jadi, menurut saya subtansi dari penyampaian aspirasi tersebut sudah keluar dari koridor yang sebenarnya. ‘’Olehnya, FPG dan sejumlah anggota DPRD Minsel sangat mendukung, kalau Pemkab Minsel dalam hal ini Bagian Hukum Setdakab Minsel memproses hukum ke Polres Minsel. Sebab, upaya hukum Pemkab Minsel adalah tindakan cerdas,’’ ungkapnya. (and)