Manado – Hari ini Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) kembali menerima bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI. Bantuan berupa dua unit Mobil komunikasi diserahkan langsung oleh Kepala BNPB DR Syamsul Maarif, Msi, kepada Pemprov Sulut yang diterima oleh Wakil Gubernur DR Djouhari Kansil, Mpd yang ditemani Kepala BPBD Provinsi Hoyke Makarawung, bertempat di pangkalan udara TNI AU Manado.
Mobil tersebut merupakan alat komunikasi atau media center untuk tanggap darurat bencana. Dalam sambutannya, Maarif menyampaikan agar masyarakat Sulut bisa lebih cepat lagi dalam tanggap penanggulangan bencana karena BNPD sangat serius dalam memberikan berbagai bantuan bagi Sulut.
“Dengan adanya bantuan dari pemerintah pusat, diharapkan warga Sulut bisa lebih menyikapi bahaya bencana dengan benar, ini merupakan satu tantangan besar untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dimana mereka hidup di daerah yang sewaktu waktu bisa dilanda bencana,” ujar Maarif.
Ditambahkannya, melalui berbagai iven terkait penanggulangan bencana yang diadakan di Sulut seperti ARF Direx dan Pacific Partnership, diharapkan bukan sampai seremonial belaka, namun bisa memberikan satu pelajaran bagaimana mengurangi dampak bencana jika terjadi nanti.
Sulut juga mendapat satu kepercayaan dari pemerintah pusat, dimana Sulut akan menjadi depot strategis siaga darurat bencana untuk kawasan timur Indonesia.
Di Sulut akan dibangun pusat gudang bantuan agar nantinya jika terjadi bencana di kawasan timur Indonesia, akses penyaluran bantuan ke daerah semakin gampang, disamping itu juga BNPB menjalin kerjasama dengan beberapa universitas untuk memberikan kurikulum mengenai penanggulangan bencana.
“Saya sangat mengharapkan di daerah Sulut ada lembaga pendidikan yang mau bekerjasama dalam memberikan pendidikan mengenai penanggulangan bencana, agar masyarakat dapat paham dengan benar tindakan apa yang harus dilakukan ketika terjadi bencana, bagaimana menanggulanginya juga,” ujar Maaruf.(*)
Hoyke Makarawung
