Manado- Hari ini Kesbangpol kota Manado melaksanakan kegiatan terkait bantuan dana hibah ke partai politik yang bertempat di Hotel Sahid Teling, Manado.
Menarik, pertemuan yang harusnya bicara soal dana hibah, termasuk penggunaan dan laporan pertanggungjawabannya justru disisipi pertanyaan terkait kader parpol. Salah satu nara sumber yang hadir mewakili akademisi, DR Ferry Liando mengatakan, berbagai macam permasalahan yang muncul di tubuh partai politik, salah satu akarnya adalah pengkaderan. “Dulu kalau mau diusung oleh parpol, harus jadi kader partai sekian tahun dulu. Sekarang, tidak seperti itu,” ujar Ferry.
Lanjutnya, kondisi ini membuat pelatihan kader menjadi minim, sehingga kesiapan kader tersebut untuk turun ke lapangan belum teruji. Apalagi, faktor kedekatan dengan pimpinan sering jadi senjata untuk mendapatkan posisi, padahal yang bersangkutan belum teruji kredibilitasnya. “Pernah tidak teman-teman media atau lainnya menginventarisir berapa jumlah anggota wakil rakyat kita yang orang tuanya pimpinan partai, istrinya Bupati, ayahnya kepala daerah dan sebagainya? Faktor kedekatan ini yang sering digunakan, bukan justru fungsi kader. Sekarang harus dipakai lagi sistim pengkaderan itu,” tambah Liando. (srisurya)
