Kampanye Perdana Keliling Sangihe Besar
TAHUNA – Kolosal, begitu kira-kira gambaran kampanye perdana pasangan WS Bermakna — Drs Winsulangi Salindeho dan Drs Siegfried Takarengkian Makagansa MM— pada Sabtu (27/8) akhir pekan lalu.
Kampanye simpatik ini berbentuk road show, mengelilingi lingkar utara hingga selatan pulau Sangir besar, melintasi 13 kecamatan dan melibatkan ribuan pendukung, kendati tanpa ada arahan untuk pengerahan massa besar-besaran. Total kampanye pekan lalu itu memakanwaktu setengah hari, sesuai aturan yang diijinkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sangihe.
Arus massa menyambut Bu Winsu dan Bu Kian, begitu kedua jagoan Partai Golkar itu akrab disapa, tatkala keduanya tiba bersama rombongan di setiap desa. Massa tersebut adalah pendukung dan simpatisan fanatik WS Bermakna. Saat bersalaman dengan dua calon, warga ini terlihat sangat gembira. Bu Winsu pun langsung menggemakan yel-yel-nya.
“WS Bermakna..,” seru Salindeho lewat corong wireless, “Satu putaran,..lanjutkan,” balas warga pendukung.
Sokongan penuh arti ditunjukkan warga kampung Salurang kecamatan Tabukan Selatan Tengah. Di depan balai desa, sudah ada sejumlah tua-tua kampung yang tergabung dalam komunitas adat setempat menyambut kedatangan WS Bermakna. Mereka lengkap dengan baju adat dan pernak-perniknya. Rombongan terhenti sejenak karena harus mengikuti prosesi penyambutan. Salindeho dan Makagansa kemudian dipakaikan paporong, ikat kepala khas Sangihe. Itu tandanya sebagai penghormatan untuk WS Bermakna.
Salah satu tetua adat, dengan bahasa setempat, mengatakan kedatangan WS Bermakna disambut dengan tangan terbuka. “Saya begitu berterima kasih karena sudah disambut seperti ini oleh warga Salurang, kesannya sangat dalam,” kata Bu Winsu usai prosesi.
Sementara, menurut Sekretaris DPD II Partai Golkar Sangihe Meidi Pandean SH, kampanye tahap kedua yang dijadwalkan 5 September depan bentuknya rapat umum dan kampanye politik.
“Sejumlah tokoh dari Partai Golkar Sulut sudah kami undang di ataranya Agung Laksono, Theo Sambuaga dan Akbar Tanjung serta Ketua Golkar Sulut Stefanus Vreeke Runtu,” ujar Meidi. (***)