Manado – Rencananya usai Lebaran, Komisi II DPR RI akan meninjau kesiapan pembentukan provinsi dan beberapa Kabupaten baru di Sulawesi Utara.
Menanggapi hal itu, Wakil Gubernur Sulut, Dr Djouhari Kansil, MPd yang juga selaku Ketua Umum Panitia pembentukan Provinsi Perbatasan Kepulauan Nusa Utara (P2KNU), saat melakukan kunjungan kerjanya selama dua hari di Kabupaten Kepulauan Sangihe, akhir pekan lalupun menyatakan bahwa P2KNU, pembentukan Kota Tahuna dan Kabupaten Sangihe Selatan sudah sangat siap.
Pernyataan Kansil tersebut disampaikan setelah melakukan pertemuan dengan panitia pembentukan Kota Tahuna dan Panitia pembentukan Kabupaten Sangihe Selatan.
“Apa yang harus diragukan lagi, sebab semua persyratan administrasi atau dokumen pembentukan P2KNU, Kota Tahuna dan dokumen pembentukan Kabupaten Sangihe Selatan sudah lengkap dan saat ini seluruh dokumen tersebut sudah berada ditangan Komisi II DPR-RI dan sementara dalam proses verifikasi, pasca pertemuan dengan Komisi II di Jakarta pada akhir Juni lalu,” kata salah satu putra terbaik Nusa Utara.
Kansil menambahkan, kunjungan tersebut selain membahas kesiapan panitia, juga membicarakan persiapan kunjungan Komisi II yang akan melakukan peninajauan di daerah Nusa Utara.
Ia pun mengajak, Pemkab Sangihe dan Panitia Pembentukan Kota Tahuna dan Sangihe Selatan terus melakukan sosalisasi kepada warga. terkait dengan rencana ini, sehingga selama persiapan, tidak terjadi pro dan kontra di tengah-tengah masyarakat.
Selain membahas pembentukan tiga daerah otonom baru (DOB), Pemkab Sangihe bersama panitia juga membicarakan rencana pemindahan Ibukota Kabupaten Sangihe yang direncanakan di Tabukan Utara (Tabut). (jewelry rizath polii)