“Langsung Dibawa ke Sawang Talaud untuk Dimakamkan”
MANADO – Tepat pukul 14.20 WITA, Rabu (6/7), dimulai upacara pelepasan legislator Ben Roni Alotia di Ruang Paripurna DPRD Sulut. Acara dipimpin Ketua Deprov Meiva Lintang STh. Turut hadir Ketua DPD I PG Sulut Stefanus Vreeke Runtu.
Prosesi pelepasan ditandai dengan penghormatan anggota dewan, serta pemberian karangan bunga, mewakil Fraksi Partai Golkar Raski Mokompit dan Komisi I oleh ketua komisi Jhon Dumais. Diakhiri dengan ucapan terima-kasih oleh anak tertua Yahya Alotia dan ungkapan hati istri tercinta almarhum Ben Alotia, Ibu Hospin Sedu.
“Terima-kasih banyak atas perhatian dan penghargaan yang diberikan rekan-rekan almarhum sesama anggota dewan. Bahkan sejak sakit hingga dipanggil Tuhan. Semoga amal budi bapak-ibu berkenan di hati Tuhan dan senantiasa kekuatan Sorgawi akan menaungi kami keluarga yang ditinggalkan,” ucap Ibu Hospin Sedu dihiasi linangan air mata.
Usai upacara pelepasan, jenasah langsung ke Pelabuhan Manado menumpang kapal laut dibawah ke kampung halaman di Sawang Talaud untuk dimakamkan.
Diketahui, Almarhum Ben Roni Alotia adalah anggota Komisi I DPRD Sulut dari Fraksi Partai Golkar. Pernah menjabat anggota DPRD Kepulauan Sangihe dan Talaud serta Ketua Dekab Talaud periode 2004-2009. Di Partai Golkar, almarhum memegang posisi wakil ketua dan pernah dinobatkan legislator terajin tahun 2010 versi wartawan pos deprov.
Almarhum meninggal dunia Selasa (5/7) kemarin, pukul 07.30 WITA di RSUP Kandou Malalayang. Almarhum meninggalkan istri tercinta Hospin Sedu serta empat orang anak, Yahya Alotia, Martina, Immanuel dan Martha. (jry)