AMURANG — Ratusan calon pasien mata dari sejumlah kecamatan di Minsel keluhkan Bakti Sosial Pelayanan Mata Masyarakat di RS Kalooran Amurang Senin (8/08). Pasalnya, para pasien sudah datang sejak pukul 08.00 Wita.
Tetapi, pada kenyataannya mereka harus pulang dengan tidak dilayani. Menariknya, bakti sosial tersebut bekerjasa dengan Paula Sinjal, SH Msi anggota DPR RI dengan Balai Kesehatan Mata Masyarakat (BKMM) Provinsi Sulawesi Utara.
‘’Ya, saya datang sejak pukul 08.00 Wita. Sayang belum ada pelayanan. Bahkan, bukan hanya saya yang berada di RS Kalooran Amurang. Tetapi ternyata calon pasien sudah membludak, ada yang sedang duduk-duduk. Ada juga calon pasien yang berjalan-jalan disekitar RS Kalooran untuk menunggu timnya,’’ ujar Vecky Ulaan, warga Buyungon Kecamatan Amurang kepada beritamanado Senin tadi.
Menurut Ulaan, “kalau saya ingin memeriksakan mata. Bahkan, saya masih usia muda sudah harus antri di RS Kalooran. Tetapi, ada banyak pasien yang usianya sudah lansia juga harus menunggu. Bahkan, hampir semua calon pasien harus pulang dengan tidak dilayani,” tambahnya.
‘’Bilang ada pemeriksaan mata. Termasuk operasi katarak, tetapi ternyata semuanya putar balik. Bayangkan, ada ratusan calon pasien yang datang hanya untuk dilayani. Namun, ternyata tim dokter yang tergabung tidak ada. Jadi, kami bertanya-tanya apakah ini pembohongan publik,’’ jelas Katrintje W, IRT Desa Kilometer Tiga.
Direktur Utama RS Kalooran Amurang Dr Elleine Wenur, Mkes ketika ditemui membenarkan kalau ada pelayanan kesehatan mata. ‘’Hanya saja, Wenur menjelaskan bahwa pihaknya hanya menyediakan lokasi (tempat, red). Sementara pelaksanaannya dari Paula Sinjal, SH Msi dan BKMM Sulut. Jadi ini programnya Paula Sinjal anggota DPR RI bukan RS Kalooran Amurang. Jadi, kalau ada keluhan calon pasien bukan menjadi tanggungjawab managemen RS Kalooran Amurang,’’ ungkap dr Wenur.
Dari pantauan beritamanado, banyak sekali calon pasien yang akhirnya pulang ke desa atau rumah masing-masing. Sebab tidak ada pelayanan sebagaimana brosur yang diterima. Dalam brosur dikatakan pemeriksaan mata dan pembagian kacamata gratis sampai Senin ini. Tetapi ternyata semuanya bohong belaka. (ape)