WNA illegal diduga asal Filipina
Bitung – Camat Aertembaga, Sifri Mandak megakui jika keberdaan Warga Negara Asing (WNA) illegal diduga asal Filipina diwilayahnya sudah sangat meresahkan. Apalagi semenjak adanya moratorium dari Kementerian Keluatan dan Perikanan RI yang tak memperbolehkan lagi para WNA illegal untuk melaut, keberadaannya mskin meresahkan.
“Karena tidak melaut, banyak yang jadi pencuri dan tindak kriminal lainnya. Dan tindakan mereka sudah sangat meresahkan warga,” kata Mandak beberapa waktu lalu.
Ia mengatakan, sudah ada beberapa kali kasus pembunuhan yang melibatkan WNA illegal diduga asal Filipina yang terjadi diwilayahnya. Dan ujung-ujungnya, pihak kecamatan dan kelurahan yang harus menanggung jika ada yang korban seperti meninggal dunia.
“Konsulat dan oknum pengusaha yang mempekerjakan mereka tak mau tahu jika mereka terlibat tindakan kriminal. Apalagi jika ada yang meninggal, kami yang sibuk mengurusnya karena majikan mereka tak mau tahu,” katanya.
Mandak sendiri berharap, WNA illegal diduga asal Filipina diwilayahnya bisa menjadi perhatian semua pihak. Mengingat tindakan mereka sudah sangat meresahkan karena selalu mabuk-mabukan yang berujung pada tindakan kriminal.
“Tak hanya itu, warga juga resah karena mereka sering mengintip para ibu rumah tangga atau perempuan yang mandi atau ganti baju. Dan saya harap secepatnya ada solusi untuk mereka,” katanya.(abinenobm)