Amurang, BeritaManado — Pelayanan kesehatan terhadap kasus gigitan anjing di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) terindikasi belum menjadi hal yang utama.
Hal tersebut ditemui BeritaManado.com dari sejumlah pasien terkena gigitan anjing yang berada di Kecamatan Tatapaan, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel).
“Ketika saya terkena gigitan anjing dan datang ke Puskesmas, oleh petugas yang ada mengarahkan untuk langsung menuju ke Rumah Sakit (RS) Kalooran Amurang. Tanpa ada penanganan awal dan hanya menanyakan kondisi paska digigit anjing,” tukas Rosye Pesik.
Ketika dikonfirmasi dengan Kepala Puskesmas Tumpaan, dr Wiwin Opod di kediamannya beberapa waktu lalu menyampaikan bahwa penanganan terhadap kasus gigitan anjing memang dilakukan secara hati-hati.
“Dalam menghadapi pasien gigitan anjing, kami memperhatikan terkait penanganannya. Kalau parah dan butuh penanganan lanjutan, kami selalu menganjurkan untuk ditangani pihak RS,” kata dr Wiwin Opod.
Ditambahkannya, kalau bisa ditangani Puskesmas akan langsung ditangani. Namun untuk pemberian vaksin Rabies, harus mengikuti prosedur dikarenakan jumlah vaksin yang tersedia masih sangat terbatas.
(TamuraWatung)