# TNI Angkatan Darat Terima Prajurit Baru
MANADO – Calon prajurit TNI-AD harus memiliki kemampuan intelektual yang tinggi, emosi yang stabil, berbadan sehat, serta stamina fisik yang di atas rata-rata agar dapat menjalankan tugas negara dengan baik. Demikian arahan Kasrem 131/Santiago, Letkol Arm Herman K. Watulangkow saat mewakili Danrem 131/Santiago Kolonel Inf A.A.B. Maliogha di depan ratusan orangtua/wali calon prajurit Tamtama TNI-AD di Aula Markas Korem 131/Santiago, Kamis (26/1).
Terkait penerimaan Calon Tamtama Prajurit Karir (Cata PK) TNI-AD Gelombang I TA 2012, Kaajenrem 131/Santiago Mayor CAJ Yohanes Yudy menghadirkan para orangtua/wali calon prajurit Tamtama di Aula Makorem 131/Santiago guna menerima beberapa penjelasan penting dari Danrem 131/Santiago, antara lain tentang kebutuhan perekrutan prajurit Tamtama TNI-AD dan proses penerimaannya.
Kasrem 131/Santiago menekankan bahwa TNI-AD membutuhkan calon prajurit yang bermutu agar dapat menjalankan setiap tugas yang diberikan oleh negara dengan berhasil. Untuk itu diperlukan seleksi yang ketat, agar nantinya yang terpilih untuk dididik sebagai prajurit Tamtama TNI-AD benar-benar mereka yang mempunyai kualifikasi yang dibutuhkan oleh TNI-AD.
Kepada para orangtua/wali calon prajurit, Kasrem menegaskan untuk tidak memaksakan anak-anak mereka menjadi prajurit Tamtama TNI-AD jika memang ternyata tidak memenuhi syarat, baik intelektualnya, emosinya, kesehatannya maupun kondisi fisiknya karena pendidikan untuk menjadi seorang prajurit sangatlah berat. Kurang sedikit saja dari kriteria yang telah ditetapkan TNI-AD dapat berakibat fatal kepada para calon.
Kasrem juga menjamin bahwa proses seleksi akan berlangsung secara adil, jujur dan transparan, sehingga para orangtua/wali calon prajurit Tamtama TNI-AD tidak perlu khawatir terhadap kemungkinan adanya kecurangan. (Penrem 131/Santiago)