Bitung, BeritaManado.com – Kapolres Bitung, AKBP Alam Kusuma S Irawan SIK melakukan monitoring dan pendataan ketersedian minyak goreng di wilayah Kota Bitung.
Monitoring itu dilakukan Kapolres beberapa waktu lalu, di perusahaan minyak goreng, distributor hingga di mini market serta pasar tradisional yang menjual minyak goreng.
Dari hasil sidak, Kapolres memastikan di wilayah Kota Bitung tidak terjadi kelangkaan yang begitu signifikan seperti di wilayah lain hingga berdampak pada kesenjangan sosial di tengan masyarakat.
Apalagi, tiga perusahaan minyak goreng dan distributor mengaku masih rutin mamasok minyak goreng setiap hari tanpa ada pengurangan stok pasokan.
“Sejauh ini ketersedian dan distribusi minyak goreng di Kota Bitung masih aman. Namun, jika kedepannya kami temukan indikasi penimbukan, kami sikat. Kami akan tindak tegas,” kata Kapolres, (20/3/2022).
Pihaknya juga, terus melakukan pengawasan di lapangan, termasuk operasi pasar yang digelar Pemkot Bitung bersama PT Bulog, yakni menjual minyak goreng dengan harga Rp 13.500/liter jangan sampai disalahgunakan.
Juga kata dia, pihaknya aktif melakukan deteksi terkait perkembagan penyesuain satu harga minyak goreng di wilayah Kota Bitung, yakni Rp 14.000/liter.
“Sekali lagi kami ingatkan, jangan coba-coba memanfaatkan situasi kelangkaan minyak goreng. Kami akan melakukan proses hukum kepada oknum/produsen yang melakukan kecurangan dan penyelewengan serta penimbun minyak goreng,” tegasnya.
(abinenobm)