Ratahan – Menghindari tudingan para anggota DPRD Minahasa Tenggara (Mitra) gagap teknologi (gaptek), disarankan kantor para wakil rakyat itu diadakan fasilitas wifi internet.
Dengan adanya fasilitas tersebut, maka para legislator lebih mudah meng-update sejumlah produk perundangan-undangan yang berlaku.
Bukan itu saja, adanya fasilitas internet akan mengurangi perjalanan keluar daerah para anggota DPRD dalam melakukan konsultasi maupun study banding berkaitan dengan tugas-tugas legislatif.
“Kalo ada yang mudah kenapa dipersulit, dan kalo ada yang murah kenapa harus mengeluarkan uang banyak,” kata Donald Pakuku kepada BeritaManado.com baru-baru ini.
Artinya lanjut Pakuku, apabila ingin meng-update aturan perundang-undangan, personil DPRD Mitra tak harus ke Jakarta, sebab semua bias dilihat lewat fasilitas internet.
“Karena itu saya sarankan kantor DPRD Mitra harus segera dipasang fasilitas internet,” ujarnya.
Tambah Pakuku, lebih anehnya lagi seluruh ruangan di kantor milik rakyat tersebut disiapkan komputer, hanya saja tidak ditunjang dengan wifi.
“Banyak manfaat ketika kantor dewan memiliki sarana internet,” tukasnya. (rulandsandag)
