Bitung – Ratusan pedagang Pasar Pinasungkulan Sagerat meminta ketegasan Pemkot soal relokasi Pasar Girian. Mengingat sampai saat ini aktivitas Pasar Girian masih berjalan seperti biasa, padahal Pemkot sudah berjanji hanya ada satu pasar yakni Pasar Pinasungkulan.
“Saat ini kami minta Pemkot tegas dan memutuskan apakah Pasar Girian masih tetap beroperasi atau tidak,” kata salah satu pedagang, Henny Sasimawu, Senin (8/4) di hadapan anggota DPRD.
Menurut Sasimawu, mana bisa ada dua pasar beroperasi sekaligus di lokasi yang berdekatan. “Sampai kapan kami harus merugi terus, bahan-bahan jualan harus dibuang karena busuk,” katanya.
Malah menurut pedagang lain, Onis Laiya, mereka yang menerima direlokasi ke Pasar Pinasungkulan hanya dijadikan kelinci percobaan dari Pemkot. Mengingat hingga kini Pemkot belum menepati janjinya untuk menutup aktivitas pasar Girian.
“Kalau begini terus, kami hanya jadi korban jika pemkot terus mengulur-ulur waktu. Sampai kapan kami harus begini,” kata Laiya.
Ia malah meminta agar Pemkot menyatakan tidak dan ya jika memang Pasar Girian masih diperbolehkan beroperasi.
“Harus tegas, karena ini menyangkut nasib kami yang hanya hidup dari berdagang,” katanya.
Para pedagang sendiri Pemkot bisa mengambil sikap tegas dan tetap menjalankan komitmen yang disampaikan ke pedagang ketika menerima relokasi.(enk)