Manado – Upaya-upaya Polda Sulut dalam memelihara kamtibmas di Sulawesi Utara terus digulirkan dengan berbagai program baik preemtif, preventif maupun represif.
Program-program tersebut diantaranya pembinaan kamtibmas terhadap masyarakat, program Mapalus Kamtibmas, program Brenti Jo Bagate, Program Patroli Rayon Tameng, deklarasi tolak ISIS dan segala bentuk terorisme, serta upaya Polda Sulut dan jajaran dalam membentuk Tim Khusus Anti Bandit seperti Barracuda, dan Manguni.
Kapolda Sulut Brigjen Pol Wilmar Marpaung beri materi Kamtibmas di Fisip Unsrat. Hal tersebut disampaikan Kapolda Sulut Brigjen Pol Drs. Wilmar Marpaung, SH saat didaulat untuk memberikan materi dalam acara Seminar Pembukaan Program Studi Kriminolog Jurusan Sosiologi Fisip Unsrat, di hadapan Mahasiswa Fisip Unsrat, di Auditorium Unsrat Manado, Selasa (27/10).
Terkait dengan adanya program studi baru yaitu Kriminolog di Fisip Unsrat, Kapolda berharap agar nantinya pihak Polri bisa diajak kerja sama guna mengkaji lebih dalam tentang berbagai kejahatan yang terjadi di Sulawesi Utara.
Didampingi Ketua Panitia acara Dr. Dra. Benedicta J. Mokalu, MSi, Kapolda Sulut mengajak kepada seluruh hadirin agar berperan aktif dalam memberikan informasi kepada aparat penegak hukum terkait kondisi kamtibmas yang ada di wilayahnya. “Silahkan hubungi kepolisian terdekat jika melihat atau mendengar adanya gangguan kamtibmas di wilayahnya,” ujar Kapolda.
Kapolda berharap seluruh lapisan masyarakat dapat mendukung program-program kamtibmas Polda Sulut dan jajaran. “Jika ada isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan, agar jangan mudah terpancing dan tetap meredam agar isu-isu tersebut tidak meluas,” tegas Kapolda.
Acara diakhiri dengan sesi tanya jawab oleh mahasiswa kepada Kapolda Sulut seputar kondisi kamtibmas di Sulawesi Utara. (risat)