Cara mengelolaan kelapa yang masih teradisional dipertahankan sejak ratusan tahun di Sulut
Manado – Diam-diam ternyata Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Prancis telah memantau perkembangan pertanian kelapa dan produknya di daerah ini.
Tak tanggung-tanggung, Tim dari KADIN Prancis yang dipimpin Philipp Clerk dari KADIN Prancis ditemani Intelejen Ekonomi KADIN Prancis Prof Henri Dou serta Piere Fournier bersama Relawan Srikandi Jokowi Evilia dan Sri Damayanti Manulang saat menemui pemerintah Provinsi Sulut mengakui hal tersebut.
“Teknologi pertanian dan produk kelapa di Sulut kurang berkembang dengan baik,” kata Henri Dou saat berdialog dengan pihak pemerintah Provinsi yang dipimpin Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemprov Sulawesi Utara, Rudi Mokoginta, SE, M.TP ditemani sejumlah akademisi serta pihak terkait awal pekan ini.
Meski mengakui pertanian kelapa di Sulut yang sudah berjalan sejak lama kurang mengalami perkembangan dengan cepat bahkan dapat dibilang berjalan ditempat, namun KADIN Prancis tertarik dengan kelapa dan industri pengolahan kelapa di Sulut untuk dikembangkan. (rizath polii)