Minut, BeritaManado.com – Untuk pertama kalinya, usai menang dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Minahasa Utara (Minut) tahun 2015, Wakil Bupati Minut Ir Joppi Lengkong memutuskan untuk bergabung sebagai anggota partai politik (Parpol).
Pilihan pertama Lengkong adalah bergabung dengan Partai Nasional Demokrat (Nasdem).
Ini menarik, mengingat Nasdem bukan parpol yang mengusung pasangan Vonnie Anneke Panambunan-Joppi Lengkong (VAP – JO) di Pilkada Minut 2015, melainkan saat itu diusung Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) dan Partai Kesatuan Bangsa (PKB).
Namun begitu, rupanya ada alasan khusus kenapa pilihan Joppi Lengkong jatuh ke Nasdem.
“Saya terima referensi dari beberapa tokoh, salah satunya ibu Yulisa Baramuli (lawan politik VAP-JO), yang waktu diusung Nasdem, tidak dimintai mahar politik atau transaksi lainnya. Saya pikir ini sangat baik, kalau dari awal sudah tidak ada mahar tentu akan berpengaruh pada jalannya pemerintahan,” kata Lengkong, Minggu (14/1/2018).
Menurut Lengkong, permintaan mahar dari petinggi parpol adalah lingkaran setan yang sudah lama terjadi.
“Ini yang harus dihentikan agar Indonesia lebih bersih dan maju,” tegasnya.
Joppi Lengkong juga membeberkan alasan dirinya bergabung dengan partai yang diketuai Surya Paloh.
Menurutnya, Nasdem dalam berpolitik saat ini sangat bagus.
“Mereka antara lain punya komitmen tak ada transaksional, pembinaan kader yang jelas dan kegiatan-kegiatan lainnya yang bagus untuk dikembangkan bagi kebangsaan. Jadi sesuai dengan harapan-harapan saya yang baru terjun di politik,” kata Lengkong.
Seperti diketahui pada Kamis (10/1/2018) Ir Joppi Lengkong resmi mendaftar dan mendapat kartu tanda anggota (KTA) Partai Nasdem bersamaan dengan acara silaturahmi kader partai bersama Menteri Lingkungan Hidup Dr Ir Siti Nurbaya Bakar MSc.
Dalam acara tersebut turut dihadiri petinggi partai antara lain wakil sekjen Nasdem Yulisa Baramuli SE, Ketua Komisi Saksi Nasdem (KSN) I Gusti Putu Artha, Ketua Nasdem Sulut Elman Saragih, Sekretaris Nasdem Sulut Victor Mailangkay, Ketua Dewan Pertimbangan Wilayah Max Lomban yang juga Walikota Bitung, Ketua Nasdem Minut Frederik Runtuwene.
(Finda Muhtar)