Manado – Bencana banjir bandang yang terjadi pada Januari lalu yang menyebabkan salah satu jembatan di Kelurahan Dendengan anjlok akibat diterjang air sungai, kini sudah dapat dilalui dengan adanya jembatan darurat yang dibangun TNI beberapa waktu lalu.
Namun timbul persoalan baru karena tidak adanya petugas penjaga di jembatan Dendengan tersebut. Pasalnya, kendaraan yang bisa melintas hanya satu arah saja. Sehingga sering menimbulkan perebutan saat melalui jembatan tersebut.
Selain itu, pantauan BeritaManado, antrian kendaraan panjang pun sering terjadi di wilayah tersebut. Dan nampak masyarakat pun turut membantu mengatur kendaraan yang akan melalui jembatan Dendengan itu.
Kevin, warga Dendengan Dalam yang merupakan pemuda yang kerap membantu arus lalu lintas di kawasan ini menuturkan, dirinya perihatin dengan kondisi tersebut. Sehingga bersama rekan-rekannya, Kevin turut membatu mengatur antrian kendaraan yang hendak melalui jembatan Dendengan itu. (leriandokambey)