Tomohon – Menjelang pelaksanaan Ujian Akhir Nasional (UAN) yang rencananya akan digelar pada April mendatang, Sekretaris Kota Tomohon Drs Arnold Poli, tepat di hari Valentine Selasa 14 Februari 2012 mengadakan Inspeksi Mendadak (Sidak) di sejumlah SMA dan SMK di Kota Tomohon.
Dalam sidak kali ini, lokasi pertama yang didatangi Poli dan tim Pemkot Tomohon adalah SMK Kr II Tomohon. Di SMK tersebut, tim menemukan begitu banyak permasalahan. Mulai dari tidak adanya guru mata pelajaran di saat Kegiatan Belajar Mengajar (KBM), banyaknya siswa yang alpa, kesemrawutan jam pelajaran serta kotornya ruang pelajaran. Dan puncaknya adalah permasalahan dualisme kepala sekolah di SMK tersebut yang telah berlangsung lama.
“Segala permasalahan yang terjadi di sekolah ini akan kita selesaikan dengan cara duduk bersama mencari solusi. Guru-guru silahkan mengajar dan laksanakan tugasnya sesuai dengan tupoksi masing-masing. Dan jangan terpengaruh. Tidak ada masalah yang tidak dapat diselesaikan,” ungkap Poli.
Poli yang turut didampingi Kabag Ortal Drs Daniel Pontonuwu, Kabid Pembinaan Umum Pegawai BKD Tomohon Christo Kalumata, Kepala Bidang Pendidikan Menengah dan Umum (Dikmenum) Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Tomohon Drs Sonny Saruan kemudian melanjutkan sidak di SMA Negeri 1 Tomohon yang diterima langsung Kepala Sekolah Meita Tambengi bersama staf pengajar. “Selain mempertahankan capaian nilai UAN pada tahun lalu, tentunya kita bertekad juga untuk memperbaiki serta meningkatkannya dengan sejumlah strategi belajar siswa,” ujar Tambengi. (iker)
