Manado – Jelang Pemilihan Kepala Daerah 2018, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar Pembekalan Antikorupsi dan Deklarasi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) untuk pasangan calon kepala daerah se-sulawesi Utara, Kamis (12/4/2018) di aula Polda Sulut.
Ketua KPU Sulut, Yessy Momongan dalam sambutannnya, bahwa dari 6 Kabupaten Kota yang bakal mengikuti Pilkada di Sulut, ada 16 pasangan calon (paslon) kepala daerah bakal maju.
“2 pasangan dari Kotamobagu, 3 pasangan Bolmut, 4 pasangan dari Sitaro, 4 pasangan dari Talaud dan 2 pasangan dari Minahasa, sedangkan mitra hanya 1. Paslon sudah ditetapkan oleh KPU dan sekarang sudah masuk pada tahap kampanye,” kata Yessy Momongan dalam sambutan.
Selanjutnya, Yessy Momongan mengucapkan terimakasih kepada KPK karena sudah memilih Sulut untuk hadir dalam pembekalan karena disebabkan Paslon cukup banyak di Sulut.
Sementara itu, Wakil Ketua KPK, Laode Muhammad Syarif, berharap pemilihan kepala daerah saat ini lebih baik daripada waktu lalu, karena itu KPK bakal bekerja lebih keras di Sulut.
“Karena sampai hari sudah ada 92 kepala daerah yang berurusan dengan hukum. Kalau dicari negara di dunia, tidak ada selain Indonesia. Hal ini terlalu memalukan karena itu kami mempunyai nota kesepahaman dengan Polri dan Kejaksaan demi meningkatkan pengawasan baik,” terangnya.
Dirinya juga mengingatkan pada setiap Paslon agar tidak boleh menggunakan uang dalam berkampaye apalagi saat pemilihan nanti. “Paslon hanya mengeluarkan kos politik, namun jika mengiming-imingi uang, itu money politic dan kami awasi kalau memang pakai uang,” tegasnya.
(Anes Tumengkol)