Dr Saul Arikalang
Mitra, BeritaManado.com – Keberadaan perpustakaan di Dinas Kearsipan Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) sepih pengunjung.
Akibatnya, sebanyak 2.938 buku-buku di dalamnya hampir tak pernah disentuh atau dibaca. Padahal nyaris tiap tahun pihak dinas melakukan pengusulan anggaran penambahan buku. Tahun ini misalnya, dianggarkan Rp 30 juta untuk belanja buku perpustakaan.
Kepala Dinas Kearsipan Dr Saul Arikalang mengakui, pihaknya kesulitan meningkatkan minat pembaca buku. Kemungkinan kata Arikalang karena lokasi Dinas Arsip yang kurang strategis.
“Hemat saya minat baca bisa ditingkatkan melalui penambahan mobil baca keliling,” kata Arikalang, belum lama ini.
Lanjut Arikalang, apabila memiliki mobil keliling yang lebih banyak, minat membaca jadi lebih baik.
“Saat ini kami baru memiliki dua mobil perpustakaan untuk menjangkau sejumlah tempat. Mobil-mobil ini beroperasi tiga kali dalam seminggu,” tutur Airkalang.
Arikalang menambahkan, pihaknya akan berbicara dengan pengelola Plaza Ratahan dan meminta penyediaan ruang baca.
“Lokasi Plaza sangat strategis, artinya jika tersedia ruang baca diharapkan akan meningkatkan minat baca dari masyarakat,” tutup Arikalang.
(rulan sandag)