Bitung – Aksi demo yang digelar Forum Nelayan Bersatu Sulut menentang aturan Kementerian Kelautan yang baru diduga hanya untuk kepentingan pihak tertentu. Mengingat dalam poin tuntutan yang disampaikan para pendemo diduga hanya untuk kepentingan para pengusaha perikanan di Kota Bitung.
“Aksi yang mengatasnamakan nelayan itu hanya akal-akalan para pengusaha ikan di Kota Bitung karena terancam dengan terbitnya aturan Kementerian Kelautan yang baru,” kata salah satu warga Kota Bitung, Jerry Lumare, Kamis (4/12/2014).
Lumare mencontohkan salah satu tuntutan forum adalah soal status nelayan asing, yang menurutnya secara aturan jelas-jelas melarang mempekerjakan nelayan asing. Namun forum meminta agar para nelayan asing yang ada di Kota Bitung diberi dispensasi agar tetap bisa dipekerjakan.
“Padahal aturan Kementerian yang baru bertujuan positif untuk nelayan tapi disisi lain mengancam para penguasaha ikan yang memiliki jaringan dengan negara asing,” katanya.
Untuk itu ia meminta agar aksi penolakan aturan kementerian yang baru tidak membawa-bawa nama nelayan, karena pada dasarnya aturan yang dikeluarkan untuk melindungi dan memberdayakan nelayan lokal, bukan nelayan asing.(abinenobm)