Trustworthy News
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Agama dan Pendidikan
  • Hukum dan Kriminalitas
No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Agama dan Pendidikan
  • Hukum dan Kriminalitas
No Result
View All Result
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan
Home Opini

Jangan “Dewakan” Opini WTP

by Richard Polii
Rabu, 21 Desember 2016, 23:20 pm
in Opini
A A
  • 0share

Manado – Ada rutinitas menarik jelang akhir tahun, yaitu para Kepala Daerah dan Wakil serta Birokrat terkesan sangat sibuk mempersiapkan administrasi guna mengantisipasi audit dari BPK RI, dimana hal ini dalam rangka mengejar opini WTP dari BPK.

Opini WTP seperti hal maha penting sampai-sampai terkesan hal-hal lain menjadi nomer dua.

Memang sah-sah saja memposisikan opini WTP menjadi penting, namun musti diingat bahwa memperoleh opini WTP dari BPK RI tidak bisa diartikan tidak terjadi penyimpangan atau bahkan terjadi korupsi.

Dalam setiap penyampaian hasil akhir tentang opininya, Kepala Perwakilan BPK biasanya juga menyatakan bahwa ada kendala dalam melakukan audit karena ada keterbatasan waktu dan tenaga sehingga tidak bisa melakukan audit menyeluruh.

Bahkan jika diikuti, Pemerintah Kabupaten/Kota yg tidak mendapat opini WTP atau WTP-DPP biasanya terkendala dalam masalah klasik, yaitu pengelolaan aset.

Terkait WTP, sebaiknya jangan terlalu “didewakan” karena ada fakta kalau WTP tidak terlalu berpengaruh signifikan terhadap kesejahteraan rakyat yang merupakan parameter utama jika menilai kesuksesan seorang Pemimpin.

Percuma dapat WTP kalau yang jelas-jelas berpengaruh langsungn kepada masyarakat seperti prinsip efisiensi anggaran dan skala prioritas program tidak diwujudkan atau tergambar dalam penyusunan mata anggaran di APBD.

Oleh: Taufik Tumbelaka
Editor: Rizath Polii





  • Facebook
  • Twitter
  • WhatsApp
  • 0share
Tags: bpksulutTaufik Tumbelakawtp

Berita Terkini

Astaga! MK Coret Semua Paslon Bupati-Wabup di Pilkada Barito Utara Karena Terbukti Politik Uang

Astaga! MK Coret Semua Paslon Bupati-Wabup di Pilkada Barito Utara Karena Terbukti Politik Uang

14 Mei 2025
Konsep Otomatis

Menkes Sebut, Pria Pakai Jeans Ukuran di Atas 32-34 Wafatnya Lebih Cepat

14 Mei 2025

Jika Kota Langowan Terwujud, Objek Vital Seperti ini Perlu Ditambah

14 Mei 2025
Diam-diam Dibahas Bareng Ketum Parpol, Prabowo Ngotot RUU Perampasan Aset Disahkan?

Diam-diam Dibahas Bareng Ketum Parpol, Prabowo Ngotot RUU Perampasan Aset Disahkan?

14 Mei 2025

Alfamidi dan SGM Eksplor Edukasi Orang Tua agar Penuhi Zat Gizi Anak

14 Mei 2025

Serapan Emisi Karbon 4,5 Juta Kg, Generali Indonesia Gandeng Jejakin untuk Jaga Pertumbuhan Mangrove 

14 Mei 2025
Wali Kota dan DPRD Manado Sepakati RPJMD 2025–2029

Wali Kota dan DPRD Manado Sepakati RPJMD 2025–2029

14 Mei 2025
Braien Waworuntu Dukung Kapolda Sulut Berantas Premanisme di Sulut

Braien Waworuntu Dukung Kapolda Sulut Berantas Premanisme di Sulut

14 Mei 2025

Pdt Romisak Toijon Soroti SKB 3 Menteri: Hambat Kebebasan Beribadah di Daerah Mayoritas

14 Mei 2025
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Trustworthy News
  • Privacy Policy
  • Disclaimer

© 2008-2025 PT. BMCOM. All rights reserved.

No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan

© 2008-2025 PT. BMCOM. All rights reserved.