Amurang – Jalan provinsi Sulu-Pasalaten, Kecamatan Tumpaan yang juga menghubungkan kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) dan Minahasa Induk, kondisinya sangat memprihatinkan. Kubangan badan jalan rusak mewarnai jalur menuju kedua desa tersebut.
Lantaran kondisinya yang sudah sangat memprihatinkan dan membahayakan pengguna jalan, warga pun angkat bicara. “Jalan rusak sudah menjadi santapan hari-hari kami selaku warga setempat. Memiriskan lagi kondisi ini sudah puluhan tahun lalu, namun tak pernah mendapat perhatian pemerintah,” ungkap Steven Jasen kepada beritamanado.com.
Kecewa jalan mereka itu tidak pernah tersentuh perbaikan, sementara dari arah Minahasa Induk menuju perbatasan Minsel (jalur yang sama) sudah diperbaiki, Steven menuding provinsi menganaktirikan warga Sulu dan Paslaten Minahasa Selatan.
Senada dikatakan tokoh pemuda Tatapaan Billy Pandey. Diungkapkan Pandey, jelan provinsi tersebut memang sudah lama belum ada perbaikan. Padahal wilayah tersebut menjadi urat nadi perekonomian warga Kecamatan Tatapaan dan Tumpaan untuk membawa hasil pertanian. Sayangnya samapai detik ini belum sekalipun tersentuh perbaikan. (Sanly Lendongan)