Manado – Pertandingan antara PERSMA 1960 VS Bintang Muda Matali, Minggu (18/9/2016) sore tadi kedatangan tamu istimewa, mantan pemain Timnas Indonesia, Firman Utina yang juga adalah mantan pemain PERSMA di era 1999-2000.
Kepada BeritaManado.com, Firman Utina mengatakan, sebagai pemain bola yang dibesarkan oleh PERSMA, mati suri yang telah dialami PERSMA membuatnya kecewa.
“Saya pemain yang lahir dan dibesarkan PERSMA. Melihat PERSMA yang sempat mati suri cukup lama, jujur membuat saya kecewa. Harusnya ada lagi pemain PERSMA yang masuk ke Timnas, satu saja cukup,” ujar Firman.
Lanjutnya, kebangkitan sepak bola saat ini, salah satunya dengan kemunculan PERSMA di Liga Nusantara tentu jadi awal baru yang harus terus diperjuangkan.
“Dengan bangkitnya PERSMA sekarang, bagus sekali. Pembinaan pemain dan management club yang baik itu jadi keharusan kalau mau maju. Tetap semangat dan kerja keras, agar PERSMA bangkit dan berjaya lagi,” tambahnya. (srisurya)