Manado – Upacara bendera peringatan HUT ke-55 Provinsi Sulawedi Utara dilaksanakan di Lapangan Robert Wolter Monginsidi, Sario, Kota Manado, Senin (23/9/2019) pagi.
Gubernur Sulut, Olly Dondokambey, tampil sebagai Inspektur Upacara (Irup) pada upacara bendera yang dihadiri jajaran Forkopimda, Ketua DPRD Andrei Angouw, Ketua TP PKK Sulut Rita Maya Dondokambey-Tamuntuan, Wakil Gubernur Steven O.E. Kandouw, Wakil Ketua TP PKK Kartika Devi Kandouw-Tanos, Sekdaprov Edwin Silangen, para pejabat Pemprov Sulut, jajaran BUMN, tokoh agama, tokoh masyarakat dan kalangan pelajar.
Upacara bendera yang berjalan khidmat itu, bertindak sebagai komandan upacara, Kepala Biro Umum Setdaprov Sulut, Clay June Dondokambey dan pengibaran bendera merah putih dilakukan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka).
Gubernur Olly Dondokambey mengajak masyarakat untuk memaknai peringatan HUT ke-55 Provinsi Sulut ini sebagai momentum refleksi terhadap apa yang telah diperjuangkan oleh para pendahulu.
“Apa yang telah kita upayakan ini untuk melanjutkan perjuangan para pendahulu untuk membawa daerah ini semakin maju, semakin berkembang dan semakin
sejahtera,” kata Olly Dondokambey.
Lanjut Olly Dondokambey, di usia 55 tahun, persatuan dan kebersamaan masyarakat dalam membangun bangsa dan daerah harus tetap terjaga agar progres pembangunan semakin baik, yang pada muaranya dapat menjadikan Sulut semakin hebat.
“Menjadi harapan juga, dalam momentum bersejarah ini seluruh masyarakat Sulawesi Utara dari Miangas sampai Pinogaluman, akan menyatakan tekad, sikap dan komitmen untuk tidak berhenti mendukung arah pembangunan pemerintah pusat, khususnya dalam membangun dan menjadi Sumber Daya Manusia (SDM) unggul untuk memberikan kontribusi bagi terwujudnya Indonesia maju,” tandas Dondokambey.
Masih dalam sambutan, Olly Dondokambey menjelaskan perayaan HUT ke-55 Provinsi Sulut kali ini berbeda dengan perayaan yang dilaksanakan sebelum-sebelumnya, yaitu pameran pembangunan dan promosi yang biasanya dilaksanakan di lokasi pameran Kayuwatu Manado, untuk tahun ini akan digelar di SMESCO Convention Hall Jakarta Selatan dengan tajuk “Sulut Expo 2019”.
“Dilaksanakannya “Sulut Expo 2019” di luar daerah tentu tidak serta merta hanya untuk memberikan kesan berbeda di perayaan HUT ke-55 Provinsi Sulawesi Utara. Namun lebih dari itu, untuk semakin memperkenalkan Sulawesi Utara di kancah nasional, ditargetkan akan menguatkan branding wajah Sulut sebagai kawasan investasi dan pariwisata dunia,” imbuh Dondokambey.
“Mari sama-sama kita doakan dan dukung Sulut Expo 2019 yang akan dilaksanakan mulai 26 hingga 29 September 2019, nanti meraih kesuksesan dan memberikan pengaruh positif terhadap upaya kita bersama dalam langkah ke depan, menjadikan Sulawesi Utara sebagai pintu gerbang Indonesia di kawasan Pasifik,” pungkas Dondokambey.
Usai sambutan, kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan sejumlah penghargaan dan bantuan diantaranya kepada ASN dan THL teladan dan bantuan hibah pendidikan berupa 1 unit sepeda motor, 13 unit laptop kepada Politeknik Negeri Manado.
Kemudian 8 unit sepeda motor dan 15 unit komputer kepada Politeknik Nusa Utara Kabupaten Kepulauan Sangihe. Disamping itu penyerahan Sertifikat Hak Pakai oleh Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Sulut kepada Gubernur Sulut dan penghargaan lainnya.
Selain itu dilakukan juga peresmian layanan 119 Kegawatdaruratan Medik Indonesia yang digagas oleh Dinas Kesehatan Sulut.
Di akhir upacara, ratusan pelajar SMK Negeri 1 Manado menyanyikan lagu-lagu daerah diikuti seluruh peserta upacara.
(AdvertorialPemprovSulut/JerryPalohoon)