Langowan, BeritaManado.com — Ketua Komisi 2 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Minahasa Ivonne Andries SIP mengaku prihatin atas terjadinya kasus pembumuhan di Langowan, Minggu (5/4/2020) dinihari tadi.
Yang lebih menyesalkan sekali, bahwa kasus yang merenggut nyawa seorang pemuda Langowan justeru terjadi di saat umat Kristen sedang ada dalam minggu sengsara menjelang Jumat Agung serta Paskah dan juga di tengah-tengah Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).
“Tentu sebagai bagian dari warga Langowan, saya pribadi merasa sedih atas peristiwa ini, apalagi kasus serupa sudah yang kesekian kalinya terjadi sejak hari pertama Tahun Baru 2020,” ungkap Ivonne Andries.
Ditambahkannya, mungkin dengan kejadian ini sudah saatnya diaktifkan kembali Siskamling atau yang lebih dikenal dengan istilah jam malam
“Sebaiknya diatas jam 10 malam tidak ada lagi yang keluyuran bagi anak-anak muda yang sering nongkrong di titik-titik rawan. Ini memang tidak mudah tapi harus dipikirkan bersama semua lapisan masyarakat, pemerintah serta aparat keamanan,” tutur Andries.
(Frangki Wullur)
