Hongkong, BeritaManado.com — Minggu (16/9/2018) benar-benar menjadi hari yang menegangkan bagi masyarakat Hongkong, tak terkecuali warga Kawanua seperti Ranny Kalangi saat menghadapi terjangan angin Topan Mangkhut.
Kepada BeritaManado.com, warga Kawangkoan ini menuturkan bahwa dirinya bersama tuan rumah tempat dimana ia bekerja tidak berani keluar rumah, sebagaimana larangan yang dikeluarkan pemerintah setempat.
“Kami hanya bisa tinggal di dalam rumah sambil curi-curi kesepatan untuk melihat keadaan di luar rumah kondisi yang sangat mengkhawatirkan. Informasi yang saya dapat dari gambar dan video yang beredar, ada atap rumah terbang, pohon tumbang, terjangan ombak, kaca bangunan dan rumah pecah dan sebagainya,” kata Ranny.
Ditambahkannya, meski sangat mengkhawatirkan kondisi di luar rumah, akan tetapi dirinya berharap fenomena alam tersebut segera berakhir, agar dapat kembali beraktivitas di luar rumah.
“Saya sendiri saat ini berada dalam kondisi baik, hanya saja harus mengurung diri di rumah. Mohon doanya dari saudara dan teman-teman dimana saja berada, semoga kami warga Kawanua di Hongkong diluptkan dari bencana ini,” harapnya.
Sementara itu, kondisi secara umum di Hongkong saat ini bahwa aliran listrik saatini sudah mulai tidak stabil karena dampak dari dahsyatnya angin topan.
(Frangki Wullur)